Berita  

66 Anggota Keraton Agung Sejagat dari Purworejo Akan Diberi Konseling Oleh Pemerintah Kabupaten

Para Anggota Kerajaan Agung Sejagat

Infopurworejo.com – Beberapa saat ini, masyarakat digegerkan dengan adanya kerajaan baru yang terletak di Purworejo bernama Keraton Agung Sejagat. Berita ini menjadi besar karena ternyata merupakan tindakan penipuan yang di lakukan oleh dua oknum, yaitu oleh Totok Santoso Hadiningrat dan Fanni Aminadia. Tidak sedikit orang yang terkena dan menjadi korban dari penipuan dari kerajaan bohongan ini.

Tercatat ada puluhan orang yang menjadi korban iming-imin jabatan di keraton ini. Bahkan sekitar 66 orang korban dari Keraton Agung Sejagat ini ternyata adalah warga asli Purworejo yang terdiri dari beberapa wilayah seperti Kecamatan Bayan, Kutoarjo, Kemiri, Loano, Grabag, Ngombol, Banyuurip dan Purworejo.

Karena menyadari banyaknya korban dari wilayah Purworejo, pemerintah Kabupaten melalui Dinas Kesehatan berencana akan melakukan pelayanan screening bagi warga yang terkena penipuan tersebut. Di harapkan dari hasil screening tersebut akan di ketahui bersama, mana korban yang memang mengalami gangguan psikologis dan mana yang bukan.

Tentu saja program ini di lakukan untuk memastikan kondisi mental warga dan memberikan efek yang baik pada akhirnya khususnya bagi yang memang mengalami kondisi tertentu. Rencana ini pun tampak sudah cukup matang karena pos-pos penanganan dan perujukannya pun sudah jelas.

Menurut Kadinas Kesehatan Purworejo, Sudarmi, jika salah satu terbukti mengalami gangguan psikologis, pemerintah akan merujuk ke RSUD Tjitrowardoyo. Nantinya akan ada 8 puskesmas yang akan di jadikan tempat konsultasi bagi korban Keraton Agung Sejagat. Yaitu berlokasi di Puskesmas Bayan, Kutoarjo, Kemiri, Loano, Grabag, Ngombol, Banyuurip dan Purworejo.

Agus Bastian, selaku Bupati Purworejo juga melakukan kunjungan ke bekas tempat di dirikannya Keraton Agung Sejagat untuk melihat bagaimana keadaan yang sebenarnya pada lokasi tempat tersebut. Bastian juga mengharapkan semua korban untuk tidak malu dengan apa yang telah terjadi dan mencoba mengikhlaskan apapun hal yang telah mereka keluarkan selama menjadi pengikut Totok dan Fanni.

Melihat tingginya antusias masyarakat yang turut datang ke bekas keraton itu, Agus Bastian mengatakan senang karena bisa menjadi tambahan penghasilan untuk masyarakat sekitar yang kemudian menjadi pedagang kaki lima dadakan di sekitar bekas keraton.

Saat di jumpai wartawan dan ditanya mengenai wacana Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, yang akan menjadikan bekas peninggalan Keraton Agung Sejagat sebagai tempat wisata baru di Purworejo, Agus Bastian menyambut baik hal tersebut dan sangat mendukung apabila nantinya akan di realisasikan.

Menurutnya, ide ganjar merupakan ide yang baik, mengingat bahwa pernah ada keraton umur 5 hari yang mendadak viral di daerahnya dan menjadi tempat mencari nafkah baru bagi para pedagang kaki lima. Agus juga mengharapkan supaya Kades Pogung Jurutengah harus segera ambil sikap mengenai bangunan yang akan di jadikan sebagai tempat wisata ini, setelah proses hukumnya selesai.

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *