MAGELANG, infopurworejo.com – Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Tengah Agung Hariyadi, SE, MM, ajak para pegiat sosmed menghindari pemberitaan hoax dengan memverifikasi isu-isu yang beredar di masyarakat ke instansi yang terkait.
Agung menyampaikan hal tersebut dalam acara gathering pegiat sosmed se-kedu raya di Oishi Pan – Coffeeville Brewery Magelang dalam rangka peringatan Hari Pers Nasional 2022 yang jatuh pada Rabu (9/2/2022).
“Kami setiap hari mendapatkan laporan mengenai berita hoax baik di website maupun sosmed, untuk itu mari sama-sama menyajikan pemberitaan sesuai dengan regulasi dan kode etik jurnalistik,” tuturnya.
Di sisi lain, Agung mengapresiasi jurnalis yang melakukan verifikasi lewat fact-cheking untuk meluruskan berita-berita bohong sekaligus membantu masyarakat mendapatkan informasi yang benar.
“Dunia pers tentu harus berpegang teguh pada kepentingan umum dengan menjunjung tinggi asas pemenuhan hak masyarakat untuk mendapat informasi yang akurat, jujur, dan berimbang,” ujar Agung di depan 16 pegiat medsos Jateng.
Menurutnya insan sosmed sebagai jurnalistik tentu menjadi mata dan telinga untuk mengontrol pemerintah, untuk itu Pemprov melalui Diskominfo mengajak pegiat sosmed konsisten untuk penyebar luasan informasi pembangunan di daerah Jawa Tengah.
Demi memaksimalkan perannya, Agung menyebut terdapat lima fungsi pers yaitu sebagai penyampai informasi, hiburan, edukasi, kontrol sosial sekaligus ekonomi yang tentu dengan mengedepankan jiwa bermartabat, profesional, dan eksistensi.
Terakhir Agung menyampaikan Diskominfo Jateng ke depannya akan memberikan fasilitas berupa workshop, gathering, atau sosialisasi rutin untuk para jurnalistik se-kedu raya.
Response (1)